Sunday, June 11

25 TAHUN

Halo, selamat bulan Juniii...

Seantero jagat tau kalo gw ulang tahun bulan Juni. Hahahahahak! Lebay, ngga ada yg tau cuma keluarga terdekat aja yang benar-benar tau. Sisanya tau dari media sosial.

Yap, kali ini gw akan berkisah mengenai perjalanan gw dihari spesial yang ke 25 tahun ini. Seperti beberapa tahun terakhir, gw selalu pergi sendiri mengasingkan diri untuk refuel atau meditasi atau merefleksikan diri.

Tapi kali ini gw merasakannya berbeda.

Gw tetep pergi sendiri kesuatu tempat yang masih sangat asri sekali namun gw terganggu oleh gadget sehingga meditasi gw kurang maksimal.

Bukan salah gadgetnya, tapi gw yang entah mengapa terhipnotis untuk tidak mematikan gadget tersebut selama masa pengasingan gw. Gw terus membaca akun2 berita, akun2 gosip dan akun dari teman-temen. Gw lupa untuk merefleksikan diri, gw lupa membuat tanggal 6 Juni 2017 kemarin berkualitas antara diri gw, alam sekitar, orang sekitar dan Tuhan. Gw malah asik dengan gedget.

Sedikit agak menyesal sih sebenarnya, gw jadi kehilangan momen tahunan gw. Biasanya gw kenalan dengan orang baru dan mendapatkan makna hidup dari kebaikan orang-orang baru tersebut, tapi tahun ini gw sama sekali tidak bersosial dengan orang baru. Hanya sekedar menyapa namun tidak bercerita.

Kemarin gw tidak melepaskan beban yang ada sehingga gw merasa berjarak dengan sekitar. Karena satu-satunya cara untuk kita bisa menerima lingkungan sekitar adalah dengan memasrahkan diri kita terhadap lingkungan itu. Apa pun yang akan terjadi ya terjadi lah.

Tapi ya sudah lah. Tidak ada gunanya menyesali sesuatu yang sudah terjadi.



Gw cuma ngga tau apa yang harus gw harapkan diusia yang ke 25 tahun ini untuk terus melangkah ke usia-usia selanjutnya. Karena rencana dan target hidup gw hingga 25 tahun ini bisa dibilang gagal. Momen refleksi ini yang malah gw sia-siakan untuk guling-guling dalam kamar sambil main gadget.

Yasudah lah, bye.