Tuesday, August 23

KURANG GIZI

Gw menyadari kemunduran gw dalam berkata-kata. Entah mengapa kemampuan gw untuk merangkai kata dan untuk sigap merespon dengan kata-kata dalam kurun waktu terakhir ini mengalami kemunduran.

Contohnya gini. Sekarang gw mulai sering untuk menyesali bahwa gw tidak mengucapkan secara langsung sebuah kalimat setelah sebuah percakapan terjadi. Hanjir ini cupu banget. Bukan karena takut merespon tapi seperti terlambat berfikir. Hih, bodoh! Kurang gizi!

Apa karena sekarang gw tidak punya teman debat? Semua orang di sekitar gw lebih baik diam ketika gw mencoba sedikit memberikan prespektif berbeda sehingga tidak ada yang namanya diskusi.

Ini kayaknya yang membuat kemampuan gw dalam berkata-kata jadi berkurang. Atau?

No comments: